Dimensipers.com — Kek­eringan melan­da gedung Unit Kegiatan Maha­siswa (UKM) IAIN Tulun­ga­gung. Hal ini dise­babkan kare­na pom­pa air yang mati. Sudah sejak satu ming­gu yang lalu sam­pai saat ini, air tidak bisa men­galir seper­ti biasanya. Maha­siswa jadi resah keti­ka mere­ka kebin­gun­gan untuk buang air dan melakukan aktiv­i­tas yang meng­gu­nakan air.

Menu­rut saya seba­gai maha­siswa yang ker­ap di UKM, ten­tun­ya hal ini san­gat meng­gang­gu. Kalau tidak ada air itu san­gat kesusa­han sekali. Mis­alkan ingin buang air kecil maupun besar, ten­tu san­gat susah. kare­na di gedung UKM hanya itu kamar mandinya,” Ujar Rohman selaku maha­siswa penghu­ni gedung UKM.

Hal ini men­gak­it­batkan semua maha­siswa yang berak­tiv­i­tas di gedung UKM, akan men­cari kamar man­di ter­dekat, yaitu di masjid. Namun, kamar man­di masjid hanya berjum­lah satu.

Berkai­tan den­gan rusaknya pom­pa air, menye­babkan adanya maha­siswa yang tidak bertang­gung jawab den­gan tega kenc­ing sem­barangan di kamar man­di yang tak memi­li­ki pasokan air terse­but. Hal ini mem­bu­at bau yang tak sedap di gedung UKM.

Jika tidak segera digubris mungkin kami seba­gai maha­siswa yang biasanya di UKM itu bisa lebih anarkis, nan­ti bisa buang apa-apa di situ, kalau tidak cepat-cepat dibenahi pom­pa airnya,” jelas Rohman.

Jika hal terse­but benar-benar dilakukan maha­siswa, maka akan menim­bulkan keadaan yang lebih parah dari sebelumnya.

Itu penye­bab­nya adalah otoma­tis­nya itu rusak. Saya sudah melakukan per­baikan, tapi tidak bisa. Saya sudah lapor ke Pak Mad. Dan saat ini belum ditan­gani,” ujar Pur­wan­to selaku Office Boy (OB) kampus.

Sebe­narnya penye­bab uta­ma adalah pom­pa air yang ser­ing rusak. Pihak OB sendiri sudah lapo­ran ke pihak rek­torat. Namun, saat ini belum ada penan­ganan khusus.

Untuk saat ini saya belum Tanya pak Mad lagi. Dari dulu juga seper­ti itu. gam­pang mati, tapi saya per­bai­ki bisa dan untuk saat ini tidak bisa,” jelas Purwanto

Men­gun­dang kesadaran dari ked­ua belah pihak, sebaiknya per­baikan segera dilakukan dan maha­siswa tetap men­ja­ga tang­gung jawabnya. []