By using our website, you agree to the use of our cookies.

Kategori: Sastra

Puisi

Untuk Burung Merak 

1935, Tuhan cip­takan romansa jena­ma Ren­dra. Yang tum­buh elok rupa­nya, segar bugar tan­pa memar. Saat rema­ja, rupa-rupa ter­ma ia ter­ka den­gan sen­ga­ja. Hing­ga pada saat­nya, puak bahasa muntah dari laharnya. Pegari, puisi-puisi untuk Sunar­ti. Salah teka negara tak buat ia berdiam…

Puisi

Di Bawah Naungan Rembulan 

Ini adalah kisah ten­tang sebuah negeri den­gan cahya terang, menghem­buskan per­dama­ian di pen­ju­ru ufuk dan ruang. Negeri ini adalah malam, di bawah pur­na­ma yang sedang men­cari perad­u­an. Negeri ini adalah siang, di bawah terik surya yang meny­eringai tan­pa diskriminasi…

Puisi

Jerat Pahlawan Gelap 

Satu peri­s­ti­wa terukirAli­ran sun­­gai-sun­­gai tak lagi kikir­Bau anyir desir men­­galir­Darah-darah men­cu­rah pas­rah terser­ap tanahKelemp­ing dag­ing com­­pang-cam­p­ing tak bergem­ingRubuhRun­tuhMeng­gu­ruhLusuhSemua rataRataRataBer­sama dunia Malam, men­je­lang 1 Okto­ber 1965Usa­ha kude­ta telah ter­­ta­­ta­Jen­­dral-jen­­dral dije­galSebab aral yang diang­gap finalPengkhi­anatanKeke­ja­mandan sadisme lubang buaya Fajar muncul…

Puisi

Penjara Kata 

Di bilik bam­bu, kura­malkan mantra kalbu Men­je­lang menu­ju di perasin­gan pan­jang Selalu ada sepi yang menye­limu­ti seti­ap hati Lemah sekali! keti­ka sen­ja bergulir jadi kumpu­lan syair Banyak jiwa bobrok jadi rosok Yang besar makin kasar Yang kecil makin…

Puisi

Anak dan Pasal 

Oleh mere­ka, dite­tap­kan hari untukku merde­ka ada Hari Anak Nasion­al maupun Hari Anak Inter­na­sion­al Oleh mere­ka, dite­tap­kan undang-undang untuk melin­dungiku Namun, apakah adanya pasal sen­ga­ja untuk dilanggar?

Puisi

Puisi Ummi 

Mem­anas Hari men­gu­dara den­gan san­gat panas Udara yang beredar ter­hirup begi­tu penuh kegera­man Di sana sini panas merang­gaskan kese­jukan pepo­hon yang tum­buh saja Man­akah kese­jukan akan ada? Nada-nada dan ira­ma yang diira­makan saja juga mel­on­g­long seti­ap saat tia­da henti