Apakah kau tidak tahu Tuhanmu Maha Bisa?
Apakah kau lupa Tuhanmu maha mahir menciptakan karya
Apakah iya, Tuhanmu hanya menciptakan makhluk dengan satu rasa
Apakah iya, Tuhanmu hanya mampu menciptakan mahkluk dengan satu karsa
Tidak semua manusia berstruktur itu yang paling benar
Apakah kau lupa? Seniman dengan beraneka indah karyanya
Setiap inci saluran kepala selalu berbeda
Sempurnamu dengan sempurna-Nya pun tak sama
Mungkin iya toleransimu kini masih janin
Iya, janin tanpa nutrisi
Ada, namun tidak berkembang
Kau manusia dengan segala keteraturanmu
Aku manusia dengan segala kebalikanmu
Kau buat seolah-olah surgaku dahulu, jadi nerakaku kini
Tempat dengan penuh penolakan, sesadis ini
Penuh penekanan yang membuatku enggan, enggan untuk berpulang
Debu pembuat kusam saja sanggup memberi kebahagiaan
Walaupun hanya sekejap berlalu
Angin pun tak malu, melewati sanubari yang sendu
Ketika kutatap, benda bertunggang manusia itu seolah memberiku sapaan
Lalu-lalang dengan sinar secercah harapan
Teruntuk engkau maksud dari semua tulisan
Aku bukan makhluk yang paling benar
Paling tidak, anggaplah aku ini sedikit berguna
Bukan pencitraan atau pujian, aku hanya butuh pengakuan