Hari ini Selasa 23 Mei 2017, Senat Mahasiswa Institut (Sema‑I) menyelenggarakan Kongres Mahasiswa ke IV. Menurut jadwal kongres dilaksanakan senin 22 Mei kemarin, namun karena beberapa kendala baru hari ini (23/5) kongres resmi dibuka.
Sebelumnya kongres dijadwalkan akan selesai pada 24 Mei. Namun karena pembukaannya mengalami kemunduran maka diperkirakan selesainya kongres juga mundur.
Kongres Mahasiswa ke IV ini mengambil tema, “Revitalisasi dan Rekonstruksi Keorganisasian untuk Mengatasi Problematika Mahasiswa”. Tema yang dipilih ini untuk menjawab keresahan yang selama ini dialami mahasiswa. Demikian yang disampaikan dalam pembukaan kongres pagi ini.
Saat pembukaan, acara ini dihadiri oleh Nur Efendi selaku Wakil Rektor III (Warek III) bidang kemahasiswaan, kerjasama dan alumni. Dalam sambutannya warek III berpesan jangan ada pasal soal pemilihan sah apabila jumlah pemilih ada 50%+1 suara. Pernyataan ini mengingat pelaksanaan pemilu raya dari tahun ke tahun yang tidak mampu menyedot suara yang banyak. Tahun lalu saja jumlah mahasiswa yang ikut pencoblosan kurang dari 500 mahasiswa berbanding 6000 lebih mahasiswa.
Warek III juga memberikan saran untuk membentuk Sema Fakultas, namun DPP nanti berkurang. “Nanti DPP otomatis akan berkurang”, begitu kata Warek III.
Pada akhir sambutannya Warek III menyampaikan pesannya kepada seluruh peserta Kongres Mahasiswa ke IV. “Selamat berKongres Mahasiswa yang ke IV, demi kemajuan bersama.…mohon semuanya dipikirkan dan jangan gontok-gontokan.” ucap Warek III.
Usai dibuka pagi tadi, panitia menginstruksikan ishoma bagi peserta Kongres Mahasiswa ke IV. Kongres akan dilanjutkan pada pukul 13.00 WIB setelah ishoma. []
Manusia dan kerak-kerak bumi, sama bergeraknya. Hanya, manusia itu lebih absurd